MAMASA, (MAMASA CYBER NEWS) - Meski pemilihan bupati dan wakil bupati Mamasa baru akan dihelat 2013 mendatang, namun sejumlah nama yang disebut -sebut bakal maju mencalonkan diri menjadi bupati sudah mulai bermunculan dan menyatakan kesiapanya untuk maju pada Pilkada Mamasa. Hingga kini sudah ada dua tokoh yang menyatakan siap maju sebagai kandidat bupati Mamasa. Mereka adalah H Muhammadiya Mansur SH yang saat ini menjabat Ketua DPRD Mamasa dan Ketua Golkar Mamasa dan Sekretaris Daerah Kabupaten Mamasa Drs Benhard Buntutiboyong MH Msi. Keduanya pun disebut-sebut idel memimpin Mamasa.
Muhammadiya yang akrab dipanggil Madi ini menyatakan kesiapanya untuk maju menjadi calon bupati Mamasa bukan tanpa asalan, sebab keinginannnya membawa daerah ini jauh dari ketertinggalan telah mengetuk hati nuraninya.
Muhammadiya yang akrab dipanggil Madi ini menyatakan kesiapanya untuk maju menjadi calon bupati Mamasa bukan tanpa asalan, sebab keinginannnya membawa daerah ini jauh dari ketertinggalan telah mengetuk hati nuraninya.
Alasan lainnya adalah pengalaman yang dimilikinya di kancah perpolitikan sudah cukup matang. Sejumlah partai yang pernah dimasukinnya antara lain IPKI (Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia) pada tahun 1987, kemudian masuk partai PDI-P tahun 1993 dan saat ini menduduki jabatan sebagai ketua DPD II Partai Golkar Kab Mamasa.
Madi yang dilahirkan di Ralleana, Kecamatan Aralle Kabupaten Mamasa, 13 Januari 1969 mempunyai komitmen dan dedikasi yang tinggi untuk membangun Mamasa. Madi merupakan keponakan tertua Gubernur Provinsi Sulawesi Barat H. Anwar Adnan Saleh yang dikenal ramah kepada masyarakat dan punya kemampuan yang dapat diandalkan, termasuk SDM yang sudah tidak diragukan untuk memimpin Mamasa kedepan.
Sementara itu, Nurhadi Lake Pulio SH salah seorang tokoh pemuda asal Mamasa yang juga ketua DPC Partai Buruh Mamasa mengakui, untuk saat ini calon bupati Mamasa periode 2013-2018 yang terkuat adalah Muhammadiya Mansur.
Bagi Nurhadi menjatuhkan pilihan kepada Ketua DPRD Mamasa ini karena melihat visi-visinya untuk membangun Mamasa yang dinilainya sangat luar biasa.
Nurhadi Lake Pulio yang akrap disapa Lake ini mendukung Madi menjadi calon bupati Mamasa sangat beralasan bahwa Madi dengan posisi sebagai Ketua DPRD Mamasa sekaligus ketua DPD II Partai Golkar Mamasa, tentunya peluang sangat besar. Madi juga untuk di wilayah Mamasa khususnya di wilayah III dengan jumlah wajib pilih sekitar 50 ribu merupakan modal dan ini sudah terpelihara. "Madi dikenal pria sederhana dan juga punya pandangan yang luas dan bersahabat kepada siapa saja jadi tipe pemimpin seperti ini jarang dimiliki oleh pemimpin lain," katanya.
Olehnya itu, kata Lake calon bupati Mamasa periode tahun 2013 -2018 mendatang baru Madi yang punya kendaraan yang jelas dan telah siap. "Ibarat sebuah mobil penumpang baru mobinya pak ketua DPRD Mamasa yang layak tumpangan," ujarnya.
Selain Madi yang menyatakan kesiapanya untuk maju menjadi calon bupati Mamasa periode 2013-2018, juga Sekretaris Daerah Kabupaten Mamasa Drs Benhard Buntutiboyong MH Msi. Benhard yang ditemui BKM saat usai mengadakan pembahasan anggran APBD Mamasa Tahun 2012 di Kantor Bupati Mamasa beberapa waktu lalu mengatakan kesiapanya untuk maju menjadi calon bupati Mamasa tahun 2013 mendatang.
Benhard merupakan birokrat yang tidak perlu diragukan lagi dan sudah malang melintang di papan birokrasi. Pria yang dikenal humoris ini sudah tidak perlu diragukan lagi. Sumber daya dan keluarga besarnya yang dimilikinya merupakan modal utama untuk maju menjadi calon bupati Mamasa.
Benhart yang ditemui BKM di kantor Bupati Mamasa bersama ketua DPRD Mamasa berkelakar sambil melakukan salam komando dan menyatakan kesiapanya untuk maju menjadi calon bupati Mamasa periode 2013 mendatang. "Saya dan pak ketua DPRD Mamasa ini sama-sama ingin maju menjadi calon bupati," katanya sambil keduanya tertawa dan mengangkat tangan salam komando siap maju sebagai calon bupati Mamasa.
Hanya saja Benhartd Bututiboyong sampai saat ini belum diketahui kendaraan politik yang akan dipakai nanti. Saat ditanya kendaraan politik yang akan digunakan, Benhart mengatakan tunggu saja nanti, sambil tersenyum dan mengatakan menggunakan bahasa Mamasa, "hidup Bale Kodo."
Sumber : Berita Kota Makassar
